Langsung ke konten utama

Jumat Besok 2.000 Paket Sembako Dibagikan Ormas KoMPaS di Pangururan

PANGURURAN, Batak Raya — Perayaan ulang tahun ketiga Komunitas Masyarakat dan Perantau asal Samosir (KoMPaS) akan berlangsung meriah pada Jumat besok, 7 Juni 2024, di halaman parkir Hotel Dainang di Pangururan, Kabupaten Samosir.

Persiapan perayaan HUT ormas KoMPaS di pelataran Hotel Dainang, Pangururan. FOTO: HAYUN GULTOM

Dalam acara HUT ormas yang dipimpin Rapidin Simbolon, mantan Bupati Samosir yang terpilih menjadi anggota DPR, ini akan diberikan sebanyak 2.000 paket sembako kepada masyarakat yang hadir.

Persiapan untuk perayaan ini sudah hampir rampung. Panggung besar berukuran 6 x 9 meter dan tenda 50 x 20 meter sudah didirikan pada Kamis siang di pelataran seluas 150 x 50 meter di kompleks Hotel Dainang.

“Setiap tahun kita selalu mengadakan ulang tahun KoMPaS di lokasi ini sekaligus memberikan bakti sosial, dan tahun ini adalah yang paling meriah,” kata Nikojoyo Sinaga, pengurus KoMPaS, kepada wartawan di Pangururan, Kamis, 6 Juni.

Menurut Nikojoyo, keberhasilan dan eksistensi KoMPaS sebagai salah satu alat kontrol sosial di Kabupaten Samosir tidak terlepas dari peran aktif Rapidin Simbolon sebagai ketua umum.

Dengan berbagai acara yang telah disiapkan, perayaan ulang tahun ormas KoMPaS pada Jumat besok diharapkan dapat mempererat tali silaturahmi masyarakat Samosir dengan para perantau.

Acara akan berlangsung mulai pukul 09.00 sampai malam hari dengan hiburan oleh artis Batak dari Jakarta. Salah satu perantau asal Samosir, Freddy Situmorang, juga akan turut hadir. ❑

Postingan populer dari blog ini

Jejak Jahat Hayun Gultom

Yang empunya tabloid Batak Raya , Hayun Gultom, pernah menjadi wartawan bedebah dan aktivis bajingan. Dalam sakunya ada jutaan rupiah uang tutup mulut dari pejabat bejat, tetapi dia mesti meminjam Rp200 ribu duit halal untuk membeli susu bagi anaknya. Dia berupaya agar terbebas dari simpul mati kemunafikan kaum “maling berteriak maling” di dunia aktivisme dan jurnalisme. ⸻⸻ Peringatan: karya tulis jurnalistik yang berupa memoar ini amat panjang sehingga Anda perlu waktu senggang untuk menakliknya dengan tenang.  Kalau Anda taksetuju dengan laku lancung oknum aktivis dan jurnalis pemeras, sebarkanlah tulisan ini kepada publik lewat Facebook, grup WhatsApp, dsb. Hayun Gultom duduk beristirahat dalam perjalanan turun di Gunung Pusuk Buhit di Kabupaten Samosir, 2013. (Foto: arsip Koran Toba ) Suatu malam pada Maret 2016 Hayun Gultom singgah di tempat saya di Balige, Kabupaten Toba, dalam perjalanan dari Kabupaten Samosir menuju ke Kabupaten Tapanuli Utara. Sembari minum kopi, kami pun ...

Marga Nainggolan Parhusip Mendoakan Freddy Situmorang

Nainggolan, BATAK RAYA—Sekitar seribu orang marga Nainggolan Parhusip berdoa untuk Freddy Situmorang, bakal calon Bupati Samosir yang berpasangan dengan Andreas Simbolon. Klan besar Nainggolan Parhusip adalah tulang (paman) Freddy dari pihak marga ibunya, Siregar. Keluarga marga Nainggolan Parhusip memberangkatkan Freddy Situmorang sebagai kandidat Bupati Samosir dalam upacara adat di Huta Godang, Desa Nainggolan, Kecamatan Nainggolan, 22 Agustus. FOTO: HAYUN GULTOM Sebuah upacara dilangsungkan di perkampungan marga Nainggolan Parhusip di Huta Godang, Desa Nainggolan, Kecamatan Nainggolan, Kabupaten Samosir, Kamis, 22 Agustus 2024, untuk mendoakan Freddy Situmorang sebagai kandidat Bupati Samosir dalam pilkada 2024 nanti. Upacara adat Batak ini dihadiri oleh ayah dan ibu Freddy, yaitu Maringan Situmorang dan Hermina boru Siregar. Menurut silsilah marga, Nainggolan Parhusip adalah tulang atau paman bagi Freddy, karena adanya perjanjian di antara marga Siregar Silali dengan Nainggolan Pa...

Mantan Ketua DPRD yang Miskin dan Banyak Utang

Jhony Naibaho konsisten menjaga muruah PDI Perjuangan. Megawati golput, dia pun ikut golput. Sepuluh tahun sebagai wakil rakyat, dia teguh pada idealisme demi pesan ibunya “ sotung dijaloho jambar sian toru ni rere .” Diejek bodoh karena taksuka menyelewengkan jabatan untuk mencari harta, tapi “sedikit pun saya tidak menyesal.” Dia berpesan agar bendera PDIP dipasang kelak pada peti matinya. Jhony Naibaho menghadiri perayaan HUT ormas KoMPaS di Pangururan, Jumat pekan lalu. FOTO: JARAR SIAHAAN Pemimpin redaksi Batak Raya , Hayun Gultom , duduk dengan saya di warung di seberang markas Polres Samosir di Pangururan, Selasa, 4 Juni 2024. Beberapa menit kemudian, orang yang kunantikan datang: Jhony Naibaho, politikus berusia 62 tahun, yang kali terakhir bersemuka denganku sekitar sepuluh tahun silam. Kami berdua pun berjabat tangan dan baku peluk. Lalu kami duduk dan berbasa-basi sekejap, saling menanya keberadaan kawan-kawan lama. Tidak lama berselang, saya berdiri untuk membeli satu bungk...